Mengenal Apa itu Bootstrap dan Cara Menggunakannya
Era sekarang di mana digital dan internet adalah solusi, maka website merupakan bagian inti yang tidak bisa dipisahkan dari sebuah teknologi digital dan internet. Dalam membangun website atau mengelolanya, kita seringkali dihadapkan dengan beragam istilah dan juga hal penting yang perlu diperhatikan. Misalnya saja adalah bootstrap.
Selama beberapa tahun belakangan di kalangan para pengembang web mungkin bootstrap telah menjadi alat yang penting dalam pengembangan frontend. Akan tetapi, apa itu bootstrap? Apa keuntungan dalam menggunakannya? Lalu, bagaimana cara agar bootstrap membantu dalam pengembangan website? Simak selengkapnya di bawah!
Apa Itu Bootstrap ?
Perangkat bootstrap ini dibuat oleh mantan karyawan Twitter yaitu Mark Otto dan Jacob Thornton yang awalnya bernama Twitter Blueprint.
Jika kita bertanya apa itu bootstrap, situs resmi bootstrap mengatakan bahwa bootstrap adalah kerangka kerja HTML, CSS dan JS yang paling populer untuk membantu mengembakan project website menjadi lebih responsif dan memprioritaskan pengembangan frontend untuk perangkat seluler.
Istilah sederhananya adalah bootstrap merupakan kumpulan kode yang berguna serta dapat digunakan kembali dan kode tersebut ditulis dalam bentuk HTML, CSS dan JavaScript. Library bootstrap ini juga diciptakan untuk membantu pengembang frontend dalam membuat kerangka desain halaman frontend agar cepat dalam membangun situs website yang responsif di semua perangkat.
Mengenal apa itu bootstrap dan cara menggunakannya 2021Image from pixabay
Intinya, bootstrap dapat membantu pengembang website dengan tidak menulis terlalu banyak kode CSS karena sudah terbantu dengan library ini. Sehingga kita punya lebih banyak waktu untuk merancang bagian website yang lainnya.
Bootstrap juga bisa kamu gunakan secara GRATIS! Kamu bisa mendapatkannya secara gratis di situs resmi bootstrap.
Kenapa bootstrap menjadi pilihan developer website ?
Di bawah ini kami jabarkan 7 keuntungan menggunakan bootstrap, di antaranya:
Grid Responsif
Jika kamu menggunakan bootstrap, kamu tidak perlu lagi menghabiskan waktu sampai berjam-jam untuk membuat grid. Kenapa? Karena bootstrap sudah dilengkapi dengan gridnya sendiri.
Kamu bisa langsung mengisi konten dengan wadah/rancangan yang disediakan. Kamu juga dapat dengan mudah mengatur besar dan kecilnya kolom grid yang dihasilkan atau kamu bisa tetap menggunakan pengaturan grid default karena itu sudah memenuhi kebutuhan website secara umum.
Gambar yang Responsif
Library bootstrap sudah dilengkapi dengan kode yang dapat merubah ukuran gambar secara otomatis berdasarkan ukuran layar dari perangkat yang digunakan. Cara menggunakan fitur ini adalah kamu cukup menambahkan kode .img-responsive ke gambar dan menambahkannya di penulisan kode CSS.
Banyak Komponen Didalamnya
Bootstrap telah dilengkapi dengan banyak komponen dasar yang dapat membantu kita dalam merancang halaman website, di antaranya adalah :
- Navigasi.
- Dropdown.
- Progress bar.
- Thumbnail.
Untuk mengetahui lebih jauh tentang fitur apa saja yang tersedia, kamu bisa membaca langsung dokumentasi di situs resminya.
Banyak Plugin JQuery Custom yang Bisa Digunakan
Jika fungsi default yang disediakan masih kurang, kamu bisa mencoba plugin Jquery yang lainnya. Bootstrap memungkinkan developer untuk memanfaatkan plugin Jquery custom. Keren bukan?
Dokumentasi
Bootstrap memiliki dokumentasi yang terbaik dan sangat lengkap, mulai dari bagian–bagian kode yang dijelaskan dengan sangat detail di situs resmi mereka.
Penjelasan yang juga diberikan contoh kodenya untuk implementasi dasar dan menyederhanakan. Kamu hanya perlu memilih komponen mana yang akan digunakan, salin dan tempel di kode halaman website kamu dan kamu bisa menyesuaikannya disana.
Dukungan Komunitas
Seperti halnya library open source lainnya, Bootstrap juga memiliki banyak komunitas desainer dan developer website yang mendukungnya. Bootstrap memiliki halaman blog yang aktif dan bahkan ada juga forum khusus membahasnya. Kamu bisa menemukan permasalahan bootstrap dan solusinya di Stack Overflow dengan tag bootstrap-4.
Template Eksternal
Seiring berjalannya waktu, popularitas boostrap semakin tumbuh. Banyak developer mulai membuat templat dengan dasar kode bootstrap untuk mempercepat proses pengembangan web. Diluaran sana ada banyak situs website yang menyediakan templat khusus berdasarkan kode sumber bootstrap.
Bagaimana Cara Menggunakan Bootstrap ?
Sebenarnya ada banyak cara untuk menggunakan bootstrap di website kamu. Beberapa cara yang bisa dilakukan adalah instal bootstrap melalui bower, composer, NPM atau bisa menggunakan Bootstrap CDN agar lebih mudah dalam penggunaannya. Sekarang ini yang perlu diingat adalah ada banyak versi bootstrap dengan kegunaan yang berbeda.
Kami menyarankan untuk lebih mengenalinya terlebih dahulu sebelum menggunakannya, agar hasil lebih terjamin dan bagus. Jika kamu ingin menggunakan bootstrap, bisa mengunduh langsung melalui situs resminya di getbootstrap.com. Caranya adalah sebagai berikut:
- Download file bootstrap di getbootstrap.com.
- Ekstrak file yang telah didownload.
Setelah melakukan ekstrak, kamu bisa menggunakan file tersebut dan menerapkannya di website yang sudah ada sebelumnya.
Memasang kode bootstrap tidak boleh dilakukan begitu saja, ada cara khusus tersendiri. Jika kamu belum bisa menerapkannya sendiri, kamu bisa minta bantuan seorang programmer yang sudah terbiasa dengan hal seperti itu.
0 Response to "Mengenal Apa itu Bootstrap dan Cara Menggunakannya"
Posting Komentar